
STIT Raden Wijaya, Mojokerto – Penutup rangkaian PBAK STIT Raden Wijaya 2025 pada 27–28 September 2025 ditandai dengan kegiatan Green Campus, sebuah aksi nyata menanam tanaman di area kampus. Kegiatan ini selaras dengan tema “Duta Radja: Berilmu, Beradab, Berdampak”, yang mengajak mahasiswa baru untuk tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga peduli terhadap kelestarian lingkungan.
Dengan penuh antusias, mahasiswa baru menanam bibit tanaman hias dan produktif di sekitar lingkungan kampus. Aktivitas ini bukan hanya simbol penghijauan, tetapi juga langkah konkret untuk menciptakan atmosfer kampus yang asri, sehat, dan mendukung proses belajar mengajar.
Ketua Panitia PBAK, Dr. H. Anas Amin Alamsyah, M.Ag. menyampaikan bahwa aksi ini merupakan implementasi nyata dari nilai “Berdampak” dalam tema besar PBAK.
“Kami ingin mahasiswa baru belajar sejak awal bahwa kontribusi mereka bukan hanya untuk diri sendiri, tetapi juga untuk lingkungan sekitar. Green Campus adalah bentuk sederhana namun bermakna dari aksi keberlanjutan,” ujarnya.
Kegiatan Green Campus ini juga memperkuat branding STIT Raden Wijaya sebagai kampus yang peduli terhadap isu keberlanjutan, sejalan dengan misi global SDGs. Harapannya, aksi kecil yang dilakukan mahasiswa baru ini akan tumbuh menjadi budaya peduli lingkungan yang terus berlanjut di kehidupan kampus.
Dengan semangat “Duta Radja”, mahasiswa baru STIT Raden Wijaya diproyeksikan menjadi generasi yang tidak hanya berilmu dan beradab, tetapi juga memberi dampak positif bagi bumi yang mereka tinggali. (eva/ska)
