
STIT Raden Wijaya, Kab. Mojokerto – Kreativitas mahasiswa STIT Raden Wijaya Mojokerto kembali terlihat dalam program Kuliah Kerja Nyata (KKN). Salah satunya ditunjukkan oleh Atik Kholifah, yang berhasil menciptakan sebuah modul pembelajaran unik berjudul Al-Qur’an Dalam Syaírku dan membagikannya kepada anak-anak TPQ Baitul Muttaqin, Desa Sambiroto, Kabupaten Mojokerto, pada Senin (25/08/2025).
Modul tersebut berisi kumpulan syair Islami yang dirancang khusus untuk anak usia 4 hingga 12 tahun. Melalui syair, pesan-pesan Al-Qur’an dibuat lebih sederhana, mudah diingat, dan menyenangkan untuk dipelajari. “Saya ingin anak-anak TPQ bukan hanya bisa melantunkan syairnya, tetapi juga memahami nilai-nilai Al-Qur’an di baliknya,” ungkap Atik.
Dalam kegiatan yang berlangsung sejak pukul 16.00 WIB itu, Atik membagikan 30 eksemplar modul kepada anak-anak serta enam eksemplar untuk ustazah. Menariknya, modul tersebut hanya disusun dalam waktu dua hari menggunakan laptop, aplikasi desain visual Canva, dan proses cetak sederhana.
Ustazah di TPQ Baitul Muttaqin menyambut positif langkah ini. Mereka menilai modul karya mahasiswa STIT Raden Wijaya Mojokerto tersebut berpotensi menjadi sumber belajar tambahan yang bisa dikembangkan menjadi kegiatan ekstrakurikuler.
Bagi pihak kampus, inisiatif seperti ini mencerminkan semangat mahasiswa dalam menghubungkan ilmu yang dipelajari di bangku kuliah dengan kebutuhan masyarakat. “KKN bukan hanya soal pengabdian, tetapi juga wadah kreativitas mahasiswa untuk menciptakan inovasi nyata. Atik telah memberi contoh bahwa karya sederhana pun bisa berdampak luas,” ujar salah satu dosen pembimbing lapangan, Eva Putriya Hasanah, M.Sos.
Melalui karya modul Al-Qur’an Dalam Syaírku, STIT Raden Wijaya Mojokerto menegaskan perannya sebagai kampus yang mendorong mahasiswanya tidak hanya unggul dalam teori, tetapi juga menghasilkan solusi kreatif untuk masyarakat. (eva/ska)
