
STIT Raden Wijaya, Mojokerto – Program Studi Pendidikan Agama Islam (PAI) STIT Raden Wijaya Mojokerto menyelenggarakan Pembekalan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) pada Kamis–Jumat, 25–26 September 2025. Acara berlangsung di Aula Lantai 1 STIT Raden Wijaya dan diikuti oleh mahasiswa calon peserta PPL tahun akademik 2025/2026.
Kegiatan ini terdiri dari empat sesi materi yang menghadirkan narasumber berkompeten, yaitu: Satria Kamal, A., M.Si., Ach. Zainul Mustofa Al Amin, M.Pd., M. Taufiqurrahman, M.Pd. dan Devi Akta Pratiwi, M.Psi.
Para narasumber memberikan bekal keilmuan, keterampilan, dan mentalitas yang dibutuhkan mahasiswa sebelum terjun langsung ke sekolah. Materi yang disampaikan meliputi peran guru profesional, strategi pembelajaran di kelas, etika akademik dan sosial, serta kesiapan psikologis mahasiswa dalam menghadapi realitas lapangan.
Dalam sambutannya, Kaprodi PAI M. Taufiqurrahman, M.Pd. menegaskan bahwa pembekalan ini merupakan tahapan penting sebelum mahasiswa melaksanakan PPL.
“Pembekalan ini dilakukan untuk mempersiapkan mahasiswa menghadapi PPL yang akan berlangsung mulai tanggal 6 Oktober sampai 22 November 2025. Nantinya, mahasiswa akan ditempatkan di empat sekolah mitra, yaitu SMPI Brawijaya, MTs An Nahdliyyah, MTs Nurul Jadid, dan SDI Plus Arrosyid,” ungkapnya.
Melalui pembekalan ini, diharapkan mahasiswa lebih siap baik secara akademik maupun praktis untuk mengimplementasikan ilmu yang telah diperoleh selama perkuliahan. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi sarana untuk menumbuhkan tanggung jawab, kedisiplinan, dan profesionalitas calon guru.
Dengan semangat dan bekal yang matang, mahasiswa PAI STIT Raden Wijaya Mojokerto diharapkan mampu memberikan kontribusi nyata di sekolah mitra sekaligus membawa nama baik kampus dalam dunia pendidikan. (eva/ska)
